Kenali Penyebab Kemacetan Lalu Lintas di Simpang Jalan

Sejumlah kendaraan yang berhenti melewati garis pembatas, di perempatan Jalan Sabang, Jakarta Pusat. Selain membuat pejalan kaki kesulitan menyebrang, perilaku seperti ini juga menjadi salah satu penyebab kemacetan di Jakarta. Gambar diambil pada Minggu (7/9/2014).

- Masyarakat terutama di kota-kota besar sering melihat atau menemukan jalan macet ketika di persimpangan atau perempatan jalan raya. Kondisi tersebut disebabkan oleh banyak faktor.

Menurut Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Budiyanto, penyebabnya tergantung dari karakteristik pada objek di sekitar lokasi kejadian.

Faktor paling utama, dijelaskan Budiyanto, biasanya simpang yang tidak dilengkapi Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL), atau bahkan ada tetapi tidak berfungsi.

Poin kedua, simpang tersebut tidak diatur dengan Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas, alhasil semua pengendara saling menyerobot, dan tidak ada yang mau mengalah sehingga menimbulkan kemacetan yang cukup parah.

Poin ketiga, penyebabnya juga bisa dikarenakan banyak mobil atau sepeda motor yang parkir di sekitar lokasi.

Terakhir, bisa juga disebabkan karena volume kendaraan bermotor sangat padat, sampai akhirnya mkenimbulkan kemacetan dan kesemrawutan lalu lintas.

Selasa, 17 Juli | #LalinSore Situasi di simpang sabang, photo @syazaxo #jktinfo

A post shared by JAKARTA INFO (@jktinfo) on Jul 17, 2018 at 4:25am PDT

"Apabila seperti itu, maka seharusnya ada pengaturan yang dilaksanakan bergantian secara bertahap, agar tidak terjadi kacetan yang parah di sekitar lokasi," ujar Budiyanto kepada Kompas.com, Selasa (17/7/2018) malam.

Kemacetan seperti itu terjadi di simpang Sabang, Jakarta Pusat, Selasa (17/7/2018) sore hari. Berdasarkan foto yang diunggah oleh akun instagram @jktinfo, terjadi kesemrawutan lalu lintas yang diakibatkan oleh beberapa faktor di atas.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel