Hubungan Dovizioso dan Lorenzo Mulai Panas

MotoGP 2018 Jerez, perebutan posisi kedua.

Laga keempat di Jerez bukan hanya menyisakan cerita soal insiden mengerikan, yang melibatkan tiga pebalap terdepan, tapi juga soal hubungan yang tercium mulai tak harmonis antara Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.

Selain kesal karena tanpa poin di Jerez, Dovizioso juga "curcol" mengenai rekan satu timnya, yang dianggap menghalanginya jalannya. Akhirnya membuat pebalap Italia kehilangan kesempatan untuk memperjuangkan kemenangan.

Dovizioso mengatakan bahwa Lorenzo tidak ingin membiarkannya melewati dan melambat untuk menutup jalur.

"Tidak, tidak, tidak. Pada saat itu sudah terlambat. Saya kehilangan terlalu banyak kesempatan berada di belakang Jorge, ujar Dovizioso ketika ditanya apakah bisa menyusul Marquez di akhir lomba, dari Motorsport.com, Selasa (8/5/2018).

Baca juga : Salah Dorong, Dovizioso Malah Dorong Motor Lorenzo

Dia cepat, tapi dia terlalu lambat di tengah-tengah tikungan, dia terlalu kesulitan pada bagian depan motornya. Saya pikir dia juga tidak ingin membiarkan saya lewat, dan dia berhenti terlalu banyak di tengah-tengah tikungan, kata Dovizioso.

Lantaran perilaku berkendara Lorenzo seperti itu, Dovizioso berupaya untuk bisa menyalipnya di posisi kedua. Mungkin saja dengan itu, Dovizioso berharap bisa mendekat kepada Marquez.

Itulah mengapa saya mencoba di sekitar 10 putaran, untuk menyalipnya. Karena saya tidak ingin membuat kesalahan. Mungkin saja ketika saya ada di belakang Marquez saat itu, saya punya kesempatan untuk mengikutinya. Mungkin, tutur Dovizioso.

Namun sayangnya, semuanya berujung nahas di mana Dovizioso harus ikut terperosok, setelah Lorenzo dan Dani Pedrosa bertabrakan. Dovizioso pulang dengan tangan hampa dan berada di posisi kelima dengan 46 poin saja.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel