Kebiasaan Salah Pengguna Skutik yang Sering Dilakukan Tanpa Sadar

All New Honda Vario 150 2018.

- Mengendarai sepeda motor matik memang paling asyik. Pengendara cukup memutar tuas gas untuk berjalan, dan rem ketika berhenti, tanpa harus mengoperasikan kopling ketika pindah gigi.

Tetapi, ternyata masih banyak kesalahan yang dilakukan oleh pengendara skutik. Paling fatal, ketika melaju di jalan yang sedikit macet, selain bermain gas, tuas rem juga ikut ditekan sehingga cepat merusak v-belt dan rumah CVT (continuously variable transmission).

"Itu kesalahan besar dan sampai sekarang banyak dilakukan pengguna motor matik," ujar Wedijianto Widarso, General Manager Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM), ketika berbincang dengan Kompas.com pekan lalu di kawasan Jakarta Selatan.

Wedi melanjutkan, apabila hal itu sering melakukan, rumah CVT dan v-belt bisa cepat rusak. Sebagai contoh, v-belt menjadi mudah retak dan batok CVT sedikit meleleh sehingga harus diganti sebelum waktunya.

"Jadi kalau sambil gas terus sambil mengerem juga, CVT dipaksa untuk memutar juga dan timbul gesekan-gesekan yang akan merusak dalam jangka waktu yang cukup lama itu," kata Wedi.

Standar pabrikan, v-belt itu sendiri harus diganti setiap 24.000 km. Menurut dia, tidak ada batasan tahun, yang jelas pada intinya jika sudah mencapai waktu itu sudah wajib diganti demi kenyamanan ketika berkendara.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel