Lorenzo dan Dovizioso Kunjungi Indonesia

(Kiri ke kanan) Pebalap Ducati Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso, serta  Ducati Corse Sporting Director Paolo Ciabatti, di Jakarta, Rabu (1/2/2018).

Usai menjalani sesi tes pra musim di Sirkuit Sepang, Malaysia, pada 28 30 Januari lalu, dua pebalap Ducati, Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso, datang ke Jakarta, Rabu (1/2/2018). Keduanya, bersama Ducati Corse Sporting Director Paol Ciabatti, hadir atas undangan Shell Indonesia.

Kerja sama teknis Shell dan Ducati telah terjalin sejak 1993, saat itu Ducati ikut di kejuaran Superbike. Kerja sama terus berlanjut saat Ducati ikut MotoGP pada 2003 hingga sekarang. Pada tahun lalu, tim Ducati meraih posisi runner up di klasemen pebalap yang didapat Dovizioso dari hasil enam kemenangan seri.

Sementara itu Lorenzo yang masih berusaha beradaptasi menjalani musim pertamanya sejak pindah dari Yamaha mendapat tiga kali podium. Secara keseluruhan, Ducati berada di urutan ketiga klasemen pabrikan.

Arti penting dari kerja sama Shell dan Ducati Corse, yang sudah 20 tahun, jadi insinyur Shell dan Ducati di pusat riset kami Hamburg, menghasilkan formulasi pelumas buat mesin Ducati hingga sangat kuat di MotoGP, ujar Dian Andyasuri, Direktur Pelumas Shell Indonesia.

Pelumas Advanced kami dikembangkan menggunakan pelajaran yang kami dapat dari proses 20 tahun itu. Tahun ke tahun kami meningkatkan pelumas kami, Advanced kami adalah pelumas yang bisa memberikan perlindungan untuk semua motor di Indonesia, kata Dian.

Ciabatti mengatakan sangat senang bisa ke Indonesia lagi karena dia tahu ada banyak penggemar MotoGP di dalam negeri. Jadi semoga saja suatu saat nanti kita bisa menggelar balapan MotoGP di sini. Anda layak mendapatkannya, kata Ciabati memulai percakapannya.

Ciabatti bercerita Ducati harus menggunakan tujuh mesin dalam satu musim, jadi performa dan daya tahan adalah elemen kunci. Kerja sama dengan Shell merupakan bagian dari itu.

Lorenzo yang baru saja mencetak rekor putaran tercepat di Sepang mengatakan baru saja mencoba masakan khas Indonesia, nasi goreng. Saat ini Ducati adalah mesin terbaik di kategori MotoGP, jadi ini juga didukung Shell, kata Lorenzo.

Baca:Lorenzo Coret Rekor Tercepat Marquez di Sepang

Setelah 10 tahun menggunakan tim dan motor yang sama, saya perlu motivasi dalam diri saya, itulah sebabnya saya memilih tim Ducati dan mendapatkan tantangan berikutnya di hidup saya, ucap Lorenzo.

Dovizioso merasa yakin bisa kompetifif pada tahun ini dengan pengembangan Desmosedici GP18. Saya sangat percaya diri dengan kejuaraan, saya pikir kami punya kesempatan lebih menjadi juara ketimbang tahun lalu, kata Dovizioso.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel